Saat pembacaan narasi dan tanggapan tiap ormawa perihal kesesuaian hasil survei BEM KM dan DPM KM, terdapat beberapa keresahan yang tengah dirasakan seperti yang dijelaskan oleh HIMATIKA bahwasanya mereka mendapat masukan dari salah satu alumni terkait suatu pembayaran untuk wisuda yang tidak ada kejelasannya. Seharusnya pembayaran tersebut memakai rekening universitas atau fakultas, tetapi berdasarkan informasi mereka rekening yang digunakan adalah rekening pribadi milik salah satu admin departemen. Hal tersebut sudah ditanyakan, namun belum mendapat respon dari pihak yang bersangkutan sehingga masih menjadi tanda tanya kenapa alasannya dan mungkin untuk apa. Selain itu, berdasarkan hasil survei angket yang telah disebarkan oleh DPM FMIPA UNY terdapat beberapa fasilitas barang inventaris yang rusak dan data barang inventaris yang tengah mahasiswa butuhkan.

Berdasarkan diskusi forum terkait keresahan dari tiap ormawa dan mahasiswa FMIPA, hampir setiap fakultas mengeluhkan permasalahan yang sama yaitu terkait sarana dan prasarana. Sarana dan prasarana menjadi salah satu prioritas isu MWA UM UNY.

“Agenda terdekat kami selaku Badan Kelengkapan MWA Unsur Mahasiswa yang akan dilaksanakan adalah muter fakultas. Di situ teman-teman bisa menyampaikan keresahan, seperti PTN-BH dan lain sebagainya,” kata Raihan Ammar selaku Kepala Bidang Humas BK MWA UM UNY.

Langkah gerak yang selanjutnya akan di-lakukan mahasiswa FMIPA UNY adalah menghadap dan menyampikan rekomendasi dari hasil persetujuan peserta forum kepada pimpinan birokrasi atau jajaran dekanat FMIPA UNY. Adapun tuntutan yang dibawa sebagai berikut:

  • Klarifikasi detail perihal tarif layanan di FMIPA UNY.
  • Jaminan tidak ada kenaikan lagi tarif layanan fasilitas, seperti penggunaan laboratorium.
  • Klasifikasikan tarif layanan di FMIPA UNY untuk civitas akademika secara rinci dengan menciptakan produk hukum turunan dari Peraturan Rektor UNY No. 1 Tahun 2023.
  • Transparansi dana anggaran dan realisasi terkait fasilitas akademik dan kemahasiswaan di FMIPA UNY.

Apabila pimpinan birokrasi atau jajaran dekanat FMIPA UNY tidak dapat menuntaskan, akankah dengan adanya Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa keresahan teman-teman saintis muda akan tersampaikan langsung di pimpinan rektorat UNY? Atau bahkan teratasi?

Harusnya sih bisa, kan MWA UM dan badan kelengkapannya merupakan garda terdepan mahasiswa dan organisasi tertinggi UNY.

Selengkapnya dapat diakses pada https://bit.ly/NotulensiForumKonsolidasidanKajian2